Address
Jl. KRT Radjiman Widyodiningrat A23, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur -13970
Work Hours
Monday to Friday: 8AM - 5PM
Reagen dengan stabilitas tinggi dan merupakan salah satu formulasi hematoxylin yang digunakan dalam histopatologi dan sitologi untuk pewarnaan inti sel yang lebih presisi. Dibandingkan dengan Hematoxylin G1, Hematoxylin G3 memberikan intensitas pewarnaan yang lebih kuat, sehingga waktu pewarnaan menjadi lebih singkat. Hematoxylin G3 ideal untuk pewarnaan inti sel yang lebih gelap dan intens pada sediaan sitologi maupun preparat histologi. Berbeda dengan formulasi hematoxylin lainnya, hematoxylin menurut Gill juga mewarnai sel goblet pada epitel usus halus serta epitel saluran pernapasan. Hematoxylin diekstraksi dari kayu logwood (Haematoxylon campechianum L.). Hematoxylin mengalami oksidasi menjadi hematein yang kemudian berikatan dengan ion logam (mordan), sehingga hematein berubah menjadi pewarna inti yang esensial. Kompleks hematein-mordan bermuatan positif selanjutnya berikatan dengan ion fosfat bermuatan negatif dari DNA inti sel, menghasilkan warna biru yang khas. Hematoxylin menurut Gill merupakan larutan hematoxylin spesifik yang digunakan untuk pewarnaan sel goblet serta kromatin dari jaringan normal maupun abnormal, termasuk apusan sitologi. Hematoxylin G1, G2, dan G3 BioGnost setengah teroksidasi, distabilkan dengan glikol, serta mengandung ion aluminium. Ketiganya mampu mewarnai membran inti, nukleoplasma, dan nukleolus dengan sangat baik.
Varian:
Spesifikasi:
| Spesifikasi | Detail |
| Fungsi | Reagen hematoxylin G3 formulasi Gill ideal untuk pewarnaan inti sel yang lebih gelap dan intens serta untul pewarnaan sel goblet pada epitel usus halus serta epitel saluran pernapasan pada sediaan sitologi dan histopatologi |
| Hasil | Hematoxylin and Eosin (HE) staining:
– Nukleus: Biru tua – Sitoplasma, kolagen, elastin, eritrosit: variasi warna merah muda dan jika digunakan Eosin contrast berwarna merah mudah-kemerahan – Sel goblet: Biru tua
Papinicolaou staining: – Nukleus: Biru – Sel keratin: Kisaran kuning – Superficial squamous epithelial cell, erythrocytes, nucleoli, cilia: Merah muda – orange/merah – Sitoplasma semua tipe sel (parabasal and intermediate squamous cells, columnar cells, polymorphonuclear leukocytes, lymphocytes, histiocytes, adenocarcinomas, undifferentiated carcinoma cells): Hijau |
| Suhu Penyimpanan | 15 – 25 °C |
| Kondisi Penyimpanan | Jangan ditempatkan di dalam freezer, letakkan di tempat kering, hindari kontak langsung dengan sinar matahari |
| Umur Simpan | 3 Tahun |
Reviews
There are no reviews yet.